Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung kini telah menjelma sebagai kawasan wisata kelas dunia. Tak hanya memiliki pesona pemandangan pantai dan pasir putih yang indah, Kawasan Wisata Tanjung Lesung menghadirkan sejumlah fasilitas berkelas dunia yang tidak didapatkan di kawasan wisata lain.
Sebut saja, Tanjung Lesung Beach Hotel, Perumahan Ladda Bay Village, Mongolian Culture Center, Lapangan Golf Tanjung Lesung, Lalassa Beach Club, Diving Center, Pantai Lalassa, Taman Flinstone, hingga restoran dengan sajian berkelas. Tanjung Lesung juga telah dikenal sebagai titik masuk bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Taman Nasional Ujung Kulon dan Gunung Krakatau.
Selain memiliki sejumlah fasilitas kelas dunia, KEK Tanjung lesung juga dikelilingi infrastruktur yang cukup memadai, mulai dari Jalan Tol Serang – Panimbang – yang ditargetkan selesai pada 2021, Bandara Salakanegara, Marina Tanjung Lesung, jalur kereta api Rangkas Bitung – Labuan – yang sedang dalam masa proses reaktivasi, hingga shuttel Damri dari dan ke Tanjung Lesung – Bandara Soekarno Hatta.
Dikelola oleh PT Banten West Java (BWJ) –yang merupakan salah satu anak usaha PT Jababeka Tbk., KEK Tanjung Lesung sekarang telah menjadi destinasi wisata paling populer di Banten. Bahkan, kawasan yang memiliki luas 1500 hektare ini telah masuk sebagai program prioritas pengembangan 10 destinasi Bali Baru dari Kementerian Pariwisata. Tak heran jika banyak wisatawan domestik maupun mancanegara yang “kepincut” dan rela menghabiskan waktu liburannya di Tanjung Lesung.
salah satu wisatawan domestik diantaranya adalah Boyke Siregar. Ya, pria ini mengaku telah terbius dengan pesona alam serta fasilitas dan infrastruktur di KEK Pariwisata Tanjung Lesung.
Saking terpesona dengan pantai yang indah milik Tanjung Lesung, Boyke –yang juga berprofesi sebagai jurnalis media online di Tanah Air, telah berulang kali berkunjung dan menghabiskan waktu liburnya di kawasan wisata Tanjung Lesung.
Menurut Boyke, fasilitas yang ditawarkan oleh pengelola kawasan wisata Tanjung Lesung tidak kalah mem-esona dengan kawasan wisata yang ada di Bali. “Kawasan pariwisata Tanjung Lesung memang nyaris sempurna, pesona alam dan pantai yang elok serta fasilitas berkelas memanjakan kami selaku wisatawan. Jadi, enggak usah mengeluarkan biaya banyak untuk ke Bali, cukup di kawasan wisata Tanjung Lesung saja, saya sudah bisa merasakan destinasi wisata kelas dunia,” kata Boyke.
Lebih lanjut, Boyke mengungkapkan tidak perlu menghabiskan waktu perjalanan lama untuk bisa sampai ke kawasan wisata Tanjung Lesung. Ia pun berujar hanya butuh waktu 3-4 jam saja sudah bisa sampai di kawasan wisata Tanjung Lesung.
Direktur Utama PT Banten West Java (BWJ), Poernomo Siswoprasetijo, mengungkapkan bahwa pihaknya terus berupaya mengembangkan akses infrastruktur dan fasilitas tambahan di kawasan wisata Tanjung Lesung. “Kami terus berbenah diri agar destinasi wisata Tanjung Lesung semakin menarik bagi para wisatawan,” kata Poernomo.
Untuk menikmati fasilitas berkelas di kawasan wisata Tanjung Lesung, para traveler tidak perlu merogok kocek dalam-dalam. PT BWJ selaku pengelola telah menyediakan paket-paket wisata dengan harga yang cukup terjangkau. Jadi, para pelancong tidak perlu takut dan resah soal biaya liburan di Tanjung Lesung.
So, tunggu apa lagi… Yuk rasakan serunya liburan di kawasan wisata Tanjung Lesung.