Menparekraf Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Jabodetabek Liburan ke Tanjung Lesung

Menparekraf Sandiaga Uno: Masyarakat Jabodetabek  Ketika Akhir Pekan Bisa Traveling ke Tanjung Lesung.
TANJUNG Lesung telah diketahui lama sebagai kawasan wisata yang disukai para wisatawan berkat keindahan pantai dan alam, keragaman flora dan fauna, serta kekayaan budaya yang eksotis, seperti  seperti Taman Nasional Ujung Kulon, Desa Baduy dan Debus, Gunung Krakatau dan wisata kepulauan. Terlebih lokasinya di Banten yang dekat dengan Jakarta, kian memudahkan orang untuk berkunjung ke Tanjung Lesung
Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia mengamini hal itu karena ia pernah mengunjungi Tanjung Lesung sebelum menjadi Menparekraf dan merasakan keindahan alam Tanjung Lesung. Oleh karenanya, Sandi  – begitu ia disapa– pun berpesan bahwa bagi pilihan masyarakat yang di Jabodetabek (Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi) ketika akhir pekan bisa traveling  ke Tanjung Lesung.
“Saya sebelum menjadi Menparekraf sudah pernah ke Tanjung Lesung. Jadi, Tanjung Lesung membawa berkah,” kata Sandi saat kunjungan kerja di Tanjung Lesung Beach Hotel & Resort, Pandeglang-Banten, Selasa (6/4/2021).
Lebih dalam, Ia menjelaskan kelebihan lain dari Tanjung Lesung sebagai destinasi liburan, yaitu kesigapan Banten West Java –selaku pengelola kawasan Tanjung Lesung – dalam menjalankan protokol kesehatan yang ketat di masa pandemi Covid-19. Sehingga bisa memberikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan yang  berlibur ke KEK Tanjung Lesung.
Kemudian pertimbangan lain dari KEK Tanjung Lesung adalah fasilitasnya yang lengkap dan memiliki banyak destinasi wisata di dalam satu kawasan tersebut, seperti sport tourism dan ecotourism. Alhasil para wisatawan akan bisa melakukan banyak hal selama berlibur di Tanjung Lesung.
Tak lupa Sandi mengapresiasi protokol CHSE (cleanliness, health, safety, environment) kesehatan yang dilakukan di KEK Tanjung Lesung. Perlu diketahui, protokol tersebut sudah lama dilakukan oleh pihak pengelola kawasan dan telah mendapatkan sertifikasi CHSE dengan hasil memuaskan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Dalam kunjungan tersebut, Sandi juga mendukung penuh KEK Tanjung yang ingin menjadi the 1st Largest Adventure & Nature Playground di Indonesia.
Ia yakin bahwa pengembangan KEK Tanjung Lesung menjadi the 1st Largest Adventure & Nature Playground di Indonesia akan membuka peluang investasi dan lapangan kerja. Hasilnya, akan membangkitkan pariwisata Indonesia, khususnya di wilayah Banten.
Satu hal yang ia pesan dalam niat pengembangan ini ialah untuk tak melupakan kesejahteraan masyarakat sekitar. “Pariwisata harus menjadi solusi bagi kebangkitan ekonomi,” ungkapnya.
Sementara itu,  Poernomo Siswoprasetijo  selaku Direktur Utama PT BWJ optimis salah satu kawasan yang dimiliki Jababeka Group ini akan berkembang menjadi the 1st largest adventure & nature playground di Indonesia dan bisa meningkatkan perekonomian Banten serta mendongkrak kesejahteraan masyarakat sekitar.
Hal itu karena sebentar lagi Tol Serang-Panimbang Seksi I akan dibuka yang akan memangkas waktu tempuh dari Jakarta ke Tanjung Lesung menjadi sekitar 3 jam. Dan bila semua seksi Tol Serang Panimbang rampung di tahun 2023, maka waktu tempuh makin berkurang kembali hingga sekitar 2 jam perjalanan.
 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *