Foto: Rifat Alhamidi/detikcom

Eks Menpar Arief Yahya Ajak 3 BUMN untuk Sulap Tanjung Lesung Jadi Nusa Dua

Foto: Rifat Alhamidi/detikcom

Arief Yahya, Mantan Menteri Pariwisata RI 2014-2019 mengajak tiga BUMN untuk berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung- Banten. Tiga BUMN yang diajak sendiri ialah Pelindo III, Wika Realty dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC)

Dijelaskan oleh Arief, bahwa tujuan mengajak tiga BUMN ini ialah untuk menyulap KEK Tanjung Lesung menjadi industri wisata maju, seperti di Mandalika, Lombok hingga Nusa Dua-Bali.
“Ada 3 BUMN dan sudah kita bicarakan tadi dengan direksinya. Kita mau buat marina di sini supaya wisata baharinya bisa unggul dan bisa jadi kelas dunia,” katanya di sela-sela kunjungan ke Tanjung Lesung, Banten, Minggu (23/5/2021).
Lebih dalam, Arief menerangkan bahwa ketiga perusahan tersebut sudah sepakat membangun spot wisata kelas dunia yang tak jauh kalah dengan yang ada di Mandalika dan Nusa Dua.
“Pelindo III tadi sudah penjajakan, lima tahun yang lalu kita kan sudah merencanakan pembangunan marina di Tanjung Lesung dan sekarang kita ulang lagi. Tanjung Lesung itu alamnya bagus, budayanya juga bagus, namun harus ada yang kelas dunia. Kita harapkan dengan adanya marina ini akan ada daya tarik khusus seperti Mandalika yang telah punya Moto-GP,” ujarnya.
“Terus ada Wika Realty, Wika kebetulan juga membangun tol dari Serang ke Panimbang. Kalau marina dibangun, maka akan bagus kalau kita membangun properti di sekitar marina itu. Tadi sudah sepakat akan dibangun oleh Wika Realty, dan kita tahu kalau ada marina di situ pasti propertinya akan laku keras,” tambahnya.
Sementara penjajakan kerjasama dengan ITDC, yaitu mereka akan mengelola seluruh destinasi wisata di Tanjung Lesung. Dengan modal pengalaman yang dimiliki ITDC, Arief berharap nantinya Tanjung Lesung bisa menjadi destinasi wisata baru yang bisa bersaing dengan kelas dunia.
“Ada kesepakatan sekitar 500 hektar akan dikelola ITDC seperti mengelola Nusa Dua. Kita bisa bayangkan kalau Tanjung Lesung punya gedung convension, orang meeting hingga rapat bahkan sampai pameran itu tinggal ke sini. Dan ini saya kira bagus untuk pandeglang bahkan untuk banten yang akhirnya memiliki convension kelas dunia,” tuturnya. 
Namun demikian, Arief mengaku bahwa penjajakan kerja sama ini butuh waktu yang panjang. Tapi terpenting, sudah ada investor yang masuk ke Tanjung Lesung dan sepakat membangun destinasi wisata di sana menjadi kelas dunia.
Adapun dalam kesempatan itu, selain dihadiri direksi dari Pelindo III, Wika Realty dan  ITDS juga dihadiri oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita, Board of director of Jababeka Group seperti, Setiawan Mardjuki dan juga dihadiri oleh Setyono Djuandi Darmono selaku founder and chairman of Jababeka Group

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *